Bimtek Tindak Lanjut AKMI 2021 oleh Dosen STIQ Amuntai sebagai Instruktur

 

Amuntai ( 10 Desember 2021) Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) menjadi bentuk evaluasi baru di bidang pendidikan yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama melalui Ditjen Pendidikan Islam. AKMI juga merupakan evaluasi yang digunakan untuk memetakan mutu sistem pendidikan di tingkat Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah dengan menggunakan instrumen asesmen kompetensi. Kompetensi peserta didik yang diukur tersebut adalah Literasi Membaca, Literasi Numerasi, Literasi Sains, dan Literasi Sosial Budaya.

Sekolah Tinggi Ilmu Qur’an (STIQ) Rakha Amuntai yang memiliki  prodi khusus dalam pendidikan Madrasah Ibtidaiyah dan pendidikan bahasa Arab juga turut serta mengarahkan dosen-dosennya untuk mengikuti seleksi sebagai instruktur AKMI di tingkat kabupaten di wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Alhamdulillah dari 8 dosen yang turut mendaftar akhhirnya meluluskan 4 diantaranya sebagai instruktur kabupaten dan 1 lagi sebagai instruktur provinsi.

Setelah mengikuti BIMTEK Instruktur AKMI secara blended learning di Hotel Galaxy Banjarmasin, selanjutnya setiap instruktur juga ditugaskan untuk melatih guru-guru di Madrasah Ibtidaiyah seluruh wilayah Indonesia. Untuk penugasan pertama, dosen STIQ Rakha Amuntai atas nama Husin, M.Pd ditugas kan untuk melatih guru-guru Madrasah Ibtidaiyah di wilayah kabupaten Sumenep Provinsi Jawa Timur selama 14 hari dengan surat tugas dari Kementerian Agama RI tanggal 26 November 2021 nomor B-4532/Dt.I.I.4/PP.00/11/2021 dari tanggal 29 November sd 05 Desember 2021.

Dosen STIQ Amuntai lain yang juga mendapatkan tugas sebagai instruktur Bimtek Tindak Lanjut AKMI 2021 di antaranya adalah Muh. Haris Zubaidillah, M.Pd. H. Hasan, MA. Hum, Dr. Ade Destri Deviana, M.Pd.I dan M. Ahim Sulthan Nuruddaroini, M.Pd. Mereka mendapatkan tugas untuk melatih guru-guru tentang bagaimana tindak lanjut AKMI yang diadakan di beberapa daerah di Indonesia. 

Kegiatan ini tidak hanya berkontribusi secara positif terhadap peningkatan kapasatitas pengetahuan dosen tentang isu-isu pendidikan terbaru, akan tetapi juga berkontribusi nyata terhadap pengembangan dan penyebarluasan informasi serta mendukung tugas pemerintah dalam memajukan kualitas pendidikan di seluruh Indonesi.