Mardiana, M.Pd |
Pada
era Kurikulum Merdeka, pendidikan di Indonesia mengalami transformasi yang
signifikan. Kurikulum ini memberikan kebebasan kepada sekolah, pendidik, dan
peserta didik untuk lebih fleksibel dalam pembelajaran, dengan tujuan utama
mengoptimalkan potensi siswa. Perubahan ini diharapkan mampu menjawab tantangan
zaman yang semakin dinamis dan menuntut generasi penerus yang inovatif, kreatif,
serta berkarakter kuat.
Mewujudkan
pendidikan inovatif dan berkarakter di era Kurikulum Merdeka memerlukan sinergi
antara pemerintah, pendidik, siswa, dan masyarakat. Kurikulum Merdeka
memberikan kebebasan kepada sekolah dan guru untuk merancang pembelajaran yang
relevan dengan kebutuhan siswa dan lingkungan sekitar.
Sehubungan
dengan harapan untuk mencapai keberhasilan dalam mewujudkan pendidikan inovatif dan berkarakter di era
Kurikulum Merdeka. Analog Teacher of Learning mengadakan Workshop
Pendidikan Nasional pada tanggal 9 sampai dengan 12 Oktober 2024, dengan
Narasumber dari berbagai Perguruan tinggi di Indonesia. Salah satunya dari
Perguruan tinggi yang ada di Kalimantan Selatan yaitu Sekolah Tinggi Ilmu
Al-Qur`an Amuntai dengan Narasumber yang Bernama Mardiana, M.Pd yang membawakan
materi sesuai tema yang berjudul “ Materi Berbasis Proyek Untuk Menguatkan
Karakter dan Kemampuan Siswa”. Pembahasan dengan menampilkan Gambaran dari
kondisi Pendidikan saat ini yang terus bergerak maju dalam melakukan perubahan
karakter melalui strategi inovatif yang dilaksanakan oleh setiap sekolah.
Walaupun kadang dalam pelaksanaannya banyak tantangan dan problamatik yang
muncul. Perlunya kerjasama dari Pemerintah, Pendidik, Siswa, dan Masyarakat. Maka
tantangan tersebut akan teratasi dengan baik. Materi berbasis proyek untuk
menguatkan karakter dan kemampuan siswa adalah Project Based Learning
(PjBL). PjBL merupakan model pembelajaran yang menggunakan proyek sebagai
media untuk membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, mengatasi
masalah, dan membangun karakter.
Dalam
PjBL, siswa bekerja secara mandiri untuk menyelesaikan proyek yang diberikan
oleh guru. Proyek ini dapat berupa produk atau layanan yang dihasilkan
dari pemecahan masalah yang diidentifikasi siswa. Manfaat
PjBL: Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, Mengembangkan rasa tanggung
jawab, Membantu siswa mengatasi masalah, Membantu siswa belajar dari lingkungan
sekitarnya, Membantu siswa menumbuhkan karakter luhur. Contoh proyek yang
dapat dilakukan dalam PjBL: Proyek video, Proyek penelitian, Proyek kesenian,
Proyek teknologi, Proyek field trip, Proyek STEM.
0 Komentar