Sebagai bagian dari tridharma perguruan tinggi, Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Qur'an (STIQ) Amuntai, M. Syihabuddin, M.Pd. melaksanakan pengabdian kepada masyarakat selama bulan suci Ramadan dengan membina kegiatan keagamaan di Masjid Al-Hidayah, Polres Kab. HSU. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman keagamaan, memperkuat nilai-nilai spiritual, serta membangun semangat kebersamaan dalam beribadah, khususnya bagi anggota kepolisian yang bertugas di lingkungan Polres Kab. HSU.
Dalam pengabdian ini, M. Syihabuddin berperan aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan yang berlangsung sepanjang bulan Ramadan. Ia bertindak sebagai imam shalat lima waktu dan imam shalat Tarawih, serta memberikan tausiyah setiap pagi setelah shalat Subuh. Selain itu, M. Syihabuddin juga memimpin sesi tadarus Al-Qur’an setelah shalat Dzuhur dan setelah shalat Tarawih, serta membimbing pembacaan Tahlil menjelang waktu berbuka puasa. Seluruh rangkaian kegiatan ini dilakukan dengan harapan dapat membentuk lingkungan yang lebih religius serta meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Islam di kalangan jamaah, terutama bagi anggota kepolisian yang memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
![]() |
Sholat tarawih |
Dalam sesi tausiyah yang disampaikan setiap pagi setelah shalat Subuh, M. Syihabuddin membahas berbagai tema penting yang berkaitan dengan kehidupan beragama dan nilai-nilai spiritual. Sepanjang bulan Ramadan, ia menyiapkan dan menyampaikan tema tausiyah yang mencakup berbagai aspek ibadah dan akhlak dalam kehidupan sehari-hari. Di antaranya adalah tentang pengamalan niat yang baik dalam setiap perbuatan, pentingnya membaca Basmalah sebelum memulai aktivitas, makna Syukur sebagai kunci kebahagiaan, kesabaran dalam menghadapi ujian hidup, serta keikhlasan dalam beramal sebagai bentuk ibadah yang murni kepada Allah. Selain itu, ia juga menyampaikan materi tentang fadhilah membaca Al-Qur’an, bagaimana cara menggapai malam Lailatul Qadr, keutamaan Idul Fitri, serta hal hal lainnya yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah. Tausiyah yang disampaikan tidak hanya memberikan wawasan keislaman kepada jamaah, tetapi juga menjadi refleksi dalam memperbaiki kualitas ibadah dan kehidupan sehari-hari.
![]() |
Kegiatan setelah Sholat tarawih |
Selain tausiyah, kegiatan tadarus menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam Kegiatan Keagaman di bulan Ramadan ini. Setiap siang setelah shalat Dzuhur dan setiap malam setelah shalat Tarawih, M. Syihabuddin memimpin sesi tadarus yang diikuti oleh anggota kepolisian dan jamaah lainnya. Dalam sesi ini, ia membacakan ayat-ayat Al-Qur’an yang kemudian dilanjutkan oleh anggota kepolisian yang turut serta dalam tadarus. Kegiatan ini berlangsung sepanjang bulan Ramadan dengan harapan agar semangat membaca dan memahami Al-Qur’an semakin meningkat di kalangan jamaah. Sebagai puncaknya, pada malam ke-29 Ramadan, diadakan khataman Al-Qur’an setelah shalat Tarawih sebagai bentuk rasa syukur atas terselesaikannya pembacaan Al-Qur’an secara kolektif. Khataman ini menjadi momen penuh keberkahan, di mana jamaah dan anggota kepolisian turut serta dalam doa bersama memohon keberkahan atas ibadah yang telah dilakukan selama bulan Ramadan.
![]() |
Tadarusan |
Menjelang waktu berbuka puasa, M. Syihabuddin juga memimpin pembacaan tahlil yang dilanjutkan dengan dzikir dan doa bersama. Kegiatan ini bertujuan untuk mengisi waktu sebelum berbuka dengan amalan yang penuh keberkahan, sekaligus menjadi momen spiritual untuk mendekatkan diri kepada Allah. Setelah berbuka puasa, shalat Maghrib berjamaah dilaksanakan, di mana M. Syihabuddin kembali bertindak sebagai imam, dilanjutkan dengan shalat Isya dan shalat Tarawih berjamaah. Setelah itu, kegiatan ibadah tidak langsung berakhir, melainkan dilanjutkan dengan tadarus Al-Qur’an bersama anggota kepolisian, yang menjadi bagian dari upaya meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an dan menjaga keberkahan Ramadan.
![]() |
Khataman Al-Qur'an |
Sebagai penutup rangkaian kegiatan Ramadan di Masjid Al-Hidayah Polres HSU, maka Polres HSU Melaksanakan shalat Idul Fitri berjamaah yang dihadiri oleh anggota kepolisian serta masyarakat sekitar. Shalat Idul Fitri yang berlangsung dengan penuh kekhidmatan ini menjadi puncak dari ibadah yang telah dilakukan sepanjang bulan Ramadan. Usai shalat, seluruh jamaah melanjutkan dengan acara makan bersama sebagai bentuk rasa syukur dan kebersamaan setelah sebulan penuh menjalani ibadah puasa. Suasana penuh kehangatan terasa dalam momen ini, di mana seluruh Jamaah Sholat Idul Fitri saling berbagi kebahagiaan dan mempererat tali silaturahmi.
![]() |
Sholat Idul Fitri |
Kegiatan ini, yang sepenuhnya didukung oleh Kapolres HSU, menjadi wujud nyata dari visi beliau dalam membangun kehidupan spiritual yang lebih kuat di lingkungan kepolisian. Dengan dukungan langsung dari Kapolres, Masjid Al-Hidayah Polres HSU tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat Kegiatan Keagamaan bagi anggota kepolisian dan masyarakat sekitar.
Kegiatan Keagamaan yang dilakukan selama bulan Ramadan ini memberikan manfaat yang sangat besar, baik bagi jamaah Masjid Al-Hidayah Polres HSU maupun bagi anggota kepolisian yang terlibat. Dengan adanya kegiatan keagamaan ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas ibadah, meningkatkan pemahaman agama serta nilai-nilai keislaman dapat semakin tertanam dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi anggota kepolisian yang memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Sebagai seorang dosen, keterlibatan M. Syihabuddin, M.Pd. dalam kegiatan ini juga merupakan bentuk nyata dari pengabdian kepada masyarakat, di mana ilmu yang dimiliki tidak hanya sebatas di lingkungan akademik, tetapi juga disebarluaskan untuk kemaslahatan umat. kegiatan ini juga memperkuat hubungan antara akademisi dan institusi kepolisian dalam membangun lingkungan yang lebih religius dan harmonis. Kegiatan ini menunjukkan bagaimana seorang akademisi dapat berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih religius, disiplin, dan memiliki kesadaran spiritual yang lebih tinggi.
Meskipun bulan Ramadan telah berakhir, semangat ibadah yang telah dijalankan di bulan penuh berkah ini diharapkan dapat terus berlanjut di bulan-bulan berikutnya. Kebiasaan shalat berjamaah, tadarus Al-Qur’an, serta berbagai amalan yang telah dilaksanakan selama Ramadan hendaknya tetap menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Sebagai bagian dari komitmen dalam menjaga keberlanjutan kegiatan keagamaan di Masjid Al-Hidayah Polres HSU, M. Syihabuddin tetap berperan sebagai imam shalat lima waktu di masjid ini setelah Ramadan. Dengan demikian, masjid tetap menjadi pusat kegiatan ibadah dan tempat pembinaan spiritual yang berkelanjutan bagi jamaah, terutama bagi anggota kepolisian dan masyarakat sekitar.
Kegiatan kegiatan keagamaan
memberikan manfaat yang besar dalam memperkuat nilai-nilai keislaman di
lingkungan kepolisian serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya ibadah dalam
kehidupan sehari-hari. Dukungan penuh dari Kapolres HSU serta seluruh anggota
menjadi faktor kunci dalam suksesnya kegiatan kegiatan keagamaan, yang juga
diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi institusi lainnya dalam membangun
sinergi antara tugas dan pembinaan keagamaan. Semoga kegiatan kegiatan
keagamaan dapat terus berlanjut di masa yang akan datang dan memberikan manfaat
yang lebih luas bagi umat Islam.
Aamiin
Yaa Rabbal 'Alamin
0 Komentar