Amuntai, 22 September 2022, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam dalam menjalankan kiprahnya sebagai Lembaga Pendidikan tinggi tidak hanya bertujuan untuk menghasilkan sarjana yang memiliki gelar, akan tetapi juga dituntut untuk bisa memberikan kontribusi nyata dalam membantu pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dengan melakukan berbagai kegiatan yang tertuang dalam tridharma perguruan tinggi yang terdiri atas melakukan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Sebagai bentuk pelaksanaan dari tridharma perguruan tinggi dalam bidang pengabdian kepada masyarakat maka Sekolah Tinggi Ilmu Qur’an (STIQ) Rakha Amuntai mengutus sebanyak 3 (tiga) dosen yaitu Husin, M.Pd., Ahmad Rifa’i, M.Pd.,Ch.Cht, dan Hardiyanti Rahmah, M.Psi serta 4 (empat) orang mahasiswi program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Dalam kegiatan itu nantinya akan dilaksanakan selama 4 bulan yang terdiri atas layanan konsultasi pengasuhan anak berkebutuhan khusus, terapi psikologis kepada anak dan pelatihan pembelajaran Alquran dengan metode Yadain/Kinestetik, serta In-House Training (IHT) tentang pengasuhan anak kepada orang tua siswa SDN Murung Sari 5.
Pada kegiatan itu juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh kepala Sekolah Dasar Negeri Murung Sari 5 dan ketua STIQ Rakha Amuntai. Dalam sambutannya kepala Sekolah Dasar Negeri Murung Sari 5 Ibu Rina Emilyana, S.Pd.SD.,MA menyatakan bahwa sebagai bentuk keseriusan beliau dalam memajukan sekolah tersebut beliau selalu menjalin kerjasama dengan berbagai pihak diantaranya yaitu dengan STIQ Rakha Amuntai dalam upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di SDN Murung Sari 5 dan mengupayakan berbagai terobosan yang bisa menjadi tolak ukur keberhasilan sekolah dengan terjalinnya kerjasama dengan STIQ SDN Murung Sari 5 merasa sangat beruntung dan sangat terbantu khususnya tentang pendidikan keagamaan dan pelayanan pendidikan pada anak berkebutuhan khusus. Salah satu yang sudah beliau lakukan adalah menjadikan Sekolah Dasar Negeri Murung Sari 5 sebagai salah satu sekolah yang ditunjuk sebagai Sekolah Penggerak di Kabupaten Hulu Sungai Utara. Program pendampingan pengasuhan anak berkebutuhan khusus, terapi psikologis kepada anak dan pelatihan pembelajaran Alquran metode Yadain/Kinestetik yang bekerjasama dengan STIQ Rakha Amuntai juga merupakan terobosan baru yang beliau lakukan sebagai upaya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi orangtua dan warga sekolah.
Husin, M.Pd sebagai perwakilan dari pimpinan STIQ Rakha Amuntai menyatakan keseriusan STIQ Rakha Amuntai dalam melayani sekolah, madrasah, dan masyarakat di kabupaten Hulu Sungai Utara karena pada dasarnya keberadaan STIQ Rakha Amuntai juga tidak terlepas dari dukungan seluruh masyarakat kabupaten Hulu Sungai Utara.
0 Komentar